PONTIANAK — PT Panca Naga Indah kembali menunjukkan komitmennya terhadap tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR) dengan menyerahkan seperangkat alat pemadam kebakaran kepada masyarakat Desa Teluk Bakung pada 19 Desember 2025.
Bantuan ini diterima langsung oleh Andus, yang mewakili kelompok ketimanggongan atau tim pemadam kebakaran sukarela setempat, dari Paul Tao Widodo selaku perwakilan PT Panca Naga Indah.
Kegiatan penyerahan berlangsung secara sederhana namun penuh makna di halaman salah satu rumah warga Desa Teluk Bakung. Turut hadir beberapa anggota masyarakat serta perangkat desa yang menyaksikan momen tersebut. Spanduk bertuliskan “CSR PT Panca Naga Indah Ketapang” menjadi latar belakang acara, menegaskan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari program rutin perusahaan dalam mendukung masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya.
Bantuan yang diserahkan berupa satu unit mesin pompa air portabel berkualitas tinggi lengkap dengan selang panjang berwarna biru, aksesoris pendukung, serta perlengkapan lainnya yang siap pakai untuk penanggulangan kebakaran. Alat ini sangat dibutuhkan mengingat Desa Teluk Bakung memiliki kawasan hutan desa yang cukup luas dan rawan terhadap kebakaran lahan, terutama pada musim kemarau.
Paul Tao Widodo dalam sambutannya menyampaikan bahwa program CSR ini merupakan wujud nyata kepedulian PT Panca Naga Indah terhadap lingkungan dan keselamatan masyarakat. “Kami menyadari bahwa kebakaran hutan dan lahan masih menjadi ancaman serius di Kalimantan Barat. Oleh karena itu, melalui bantuan alat pemadam kebakaran ini, kami berharap dapat meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan masyarakat dalam mencegah serta menangani kebakaran secara mandiri,” ujar Paul.
Ia juga menambahkan bahwa PT Panca Naga Indah akan terus berkomitmen untuk melaksanakan program-program CSR yang bermanfaat langsung bagi masyarakat, tidak hanya di bidang lingkungan tetapi juga pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi. “Ini bukan kali pertama kami memberikan bantuan kepada masyarakat Teluk Bakung, dan insyaAllah tidak akan menjadi yang terakhir,” tambahnya.
Sementara itu, Andus yang menerima bantuan atas nama kelompok ketimanggongan menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam. “Alat ini sangat kami butuhkan. Selama ini tim kami masih menggunakan peralatan sederhana dan terbatas. Dengan adanya pompa air portabel ini, kami bisa lebih cepat bertindak jika terjadi kebakaran kecil sebelum meluas,” ungkap Andus.
Ia juga menyebutkan bahwa hutan desa Teluk Bakung merupakan sumber penghidupan utama warga, mulai dari hasil hutan bukan kayu, pertanian, hingga potensi wisata alam. “Jika hutan terbakar, maka mata pencaharian kami ikut terancam. Bantuan dari PT Panca Naga Indah ini benar-benar membantu kami menjaga aset bersama,” lanjutnya.
Kepala Desa Teluk Bakung yang hadir dalam kesempatan tersebut juga mengapresiasi inisiatif PT Panca Naga Indah. Menurutnya, sinergi antara perusahaan dan masyarakat seperti ini sangat penting untuk membangun ketahanan desa terhadap bencana. Ia berharap bantuan serupa dapat terus berlanjut dan meluas ke bidang lain yang dibutuhkan masyarakat.
Program CSR PT Panca Naga Indah di bidang pencegahan kebakaran ini sejalan dengan upaya pemerintah daerah Kabupaten Kubu Raya dalam mengurangi risiko kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Seperti diketahui, Kalimantan Barat termasuk salah satu provinsi yang rentan terhadap karhutla, terutama pada periode El Niño atau musim kemarau panjang.
Dengan adanya alat pemadam kebakaran yang memadai, diharapkan masyarakat Teluk Bakung dapat lebih proaktif dalam patroli dan penanganan dini jika terdeteksi titik api. Selain itu, tim ketimanggongan juga berencana mengadakan pelatihan penggunaan alat bagi anggota dan warga lainnya agar manfaat bantuan ini dapat dirasakan secara maksimal.
Kegiatan ditutup dengan foto bersama serta doa keselamatan bagi seluruh warga Desa Teluk Bakung dan kelancaran operasional PT Panca Naga Indah. Momen jabat tangan antara Paul Tao Widodo dan Andus menjadi simbol kerja sama yang erat antara perusahaan dan masyarakat dalam menjaga lingkungan hidup.







