IKN TIME

IKN TIME

  • IKN
  • Pembangunan
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Borneo
  • _Kalbar
  • _Kaltim
  • _Kalsel
  • _Kalteng
  • _Kaltara
  • _Sarawak
  • _Sabah
  • _Brunei
  • Budaya
  • _Dayak
  • _Melayu
  • _Tionghoa
  • _Seni
  • _Sejarah
  • _Sastra
  • Hidup
  • _Inspirasi
  • _Sosok
  • _Kesehatan
  • _Pendidikan
  • _Wisata
  • _Hiburan
  • _Olahraga
  • Iptek
  • _Sain
  • _Teknologi
  • _Buku
  • Loker
  • Home
  • IKN
  • Pembangunan

IKN Bangun Terowongan Utilitas Sepanjang 34 Kilometer, Infrastruktur Tanpa Tiang Listrik di Permukaan

By IKN TIME
September 17, 2025

 

Ilustrasi AI

Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) terus menunjukkan pendekatan yang berbeda dari kota-kota besar lainnya di Indonesia. Salah satu inovasi yang kini mulai terlihat adalah sistem jaringan utilitas bawah tanah yang disebut multi utility tunnel (MUT). Terowongan ini akan menjadi jalur utama bagi berbagai kebutuhan dasar kota, seperti listrik, air bersih, jaringan telekomunikasi, dan sistem limbah, tanpa melibatkan tiang-tiang listrik atau kabel yang terlihat di permukaan. Dengan panjang total mencapai 34 kilometer, proyek ini menjadi salah satu infrastruktur kunci dalam mewujudkan IKN sebagai kota modern, efisien, dan berkelanjutan.

Konsep MUT bukan hal baru secara global, namun penerapannya di Indonesia, khususnya dalam skala sebesar IKN, merupakan langkah yang cukup progresif. Terowongan ini dirancang untuk mengintegrasikan berbagai jaringan utilitas dalam satu koridor bawah tanah, sehingga memudahkan pemeliharaan, meningkatkan keamanan, dan menjaga estetika kota. Tidak adanya tiang listrik atau kabel udara akan memberikan tampilan kota yang lebih rapi dan tertata, sekaligus mengurangi risiko gangguan akibat cuaca ekstrem atau kecelakaan konstruksi.

Pembangunan terowongan utilitas ini dimulai dari Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), yang menjadi titik awal pengembangan IKN. Di tahap awal, panjang terowongan yang dibangun mencapai 11 kilometer, dan akan terus diperluas hingga total mencapai 34 kilometer. Terowongan ini memiliki diameter sekitar 3 meter dan berada di kedalaman antara 6 hingga 12 meter dari permukaan tanah. Kedalaman tersebut dipilih untuk memastikan keamanan struktur dan kemudahan akses teknis bagi pemeliharaan di masa mendatang.

Kepala Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis Hidayat Sumadilaga, menyatakan bahwa sistem MUT ini merupakan bagian dari strategi besar untuk menjadikan IKN sebagai kota yang tidak hanya berfungsi sebagai pusat pemerintahan, tetapi juga sebagai model tata kelola perkotaan yang modern dan berorientasi masa depan. Dengan seluruh jaringan utilitas tertanam di bawah tanah, ruang permukaan kota dapat dimanfaatkan lebih optimal untuk ruang publik, taman, dan jalur pejalan kaki, tanpa terganggu oleh infrastruktur teknis.

Proyek ini dilaksanakan oleh dua perusahaan konstruksi milik negara, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk dan PT Adhi Karya (Persero) Tbk, yang menggunakan metode pipe jacking dan micro tunneling dalam proses pembangunan. Teknologi ini memungkinkan pengeboran dilakukan dari satu titik ke titik lain tanpa harus membuka permukaan tanah secara luas, sehingga mengurangi dampak terhadap lingkungan sekitar dan mempercepat proses konstruksi. Metode ini juga dinilai lebih aman dan presisi dalam membangun struktur bawah tanah yang kompleks.

Selain efisiensi ruang dan estetika, sistem terowongan ini juga dirancang untuk tahan terhadap gempa dan banjir. Material yang digunakan memiliki ketahanan tinggi terhadap tekanan tanah dan air, serta dilengkapi dengan sistem drainase internal untuk mencegah genangan. Pemerintah telah melakukan kajian teknis mendalam untuk memastikan bahwa terowongan ini dapat berfungsi optimal dalam berbagai kondisi cuaca dan geologi Kalimantan Timur, termasuk potensi pergerakan tanah dan curah hujan tinggi.

Sistem MUT juga memungkinkan pengembangan jaringan utilitas tambahan di masa depan tanpa perlu merombak infrastruktur yang sudah ada. Dengan koridor yang terintegrasi, penambahan kabel listrik, pipa air, atau jaringan fiber optik dapat dilakukan dengan mudah dan cepat, tanpa mengganggu aktivitas di permukaan kota. Hal ini sangat penting mengingat IKN dirancang untuk tumbuh secara bertahap dan dinamis, mengikuti perkembangan jumlah penduduk dan kebutuhan teknologi.

Pemerintah juga tengah menyusun regulasi dan standar teknis untuk pengelolaan terowongan utilitas ini. Hal ini mencakup sistem pengawasan, pemeliharaan berkala, serta mekanisme penanganan jika terjadi gangguan. Dengan sistem yang terpusat dan mudah diakses, proses perbaikan dan pemeliharaan diharapkan dapat dilakukan lebih cepat dan efisien dibandingkan sistem konvensional yang tersebar dan sulit dijangkau.

Dalam konteks keberlanjutan, sistem MUT juga mendukung prinsip smart city yang menjadi fondasi pengembangan IKN. Dengan jaringan utilitas yang terintegrasi dan tersembunyi, kota dapat mengelola sumber daya secara lebih efisien, mengurangi emisi karbon, dan meningkatkan kualitas hidup penduduk. Selain itu, sistem ini juga memungkinkan penerapan teknologi sensor dan pemantauan digital untuk mendeteksi gangguan atau kebocoran secara real-time, sehingga respons teknis dapat dilakukan lebih cepat dan tepat.

Pembangunan terowongan utilitas ini juga menjadi simbol dari perubahan paradigma dalam pembangunan kota di Indonesia. Jika sebelumnya infrastruktur teknis sering kali menjadi elemen yang mengganggu tata ruang dan estetika kota, kini pendekatan yang lebih terencana dan terintegrasi mulai diterapkan. IKN menjadi contoh bagaimana teknologi dan perencanaan dapat berjalan beriringan untuk menciptakan lingkungan perkotaan yang lebih nyaman, aman, dan efisien.

Meski tidak terlihat secara langsung, infrastruktur ini akan memainkan peran krusial dalam mendukung kehidupan sehari-hari di IKN. Dari aliran listrik yang stabil, air bersih yang terdistribusi merata, hingga koneksi internet yang cepat dan andal—semuanya bergantung pada sistem yang tersembunyi di bawah tanah. Dengan pendekatan ini, IKN diharapkan mampu memberikan kenyamanan dan keamanan bagi penghuninya, sekaligus menunjukkan komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan dan tata kelola kota yang modern.

Keberhasilan pembangunan terowongan utilitas ini juga akan menjadi tolok ukur bagi pengembangan kota-kota lain di Indonesia. Jika sistem ini terbukti efektif dan efisien, bukan tidak mungkin konsep serupa akan diterapkan di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, atau Makassar. Dengan demikian, IKN tidak hanya menjadi ibu kota baru, tetapi juga laboratorium urban yang menginspirasi transformasi perkotaan di seluruh negeri.

Dalam jangka panjang, sistem MUT di IKN akan menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas kota. Meski tersembunyi dari pandangan, keberadaannya akan dirasakan dalam setiap aspek kehidupan kota—dari pencahayaan jalan hingga koneksi digital. Terowongan ini bukan sekadar infrastruktur teknis, tetapi fondasi dari kota yang ingin tampil sebagai representasi masa depan Indonesia: tertata, efisien, dan berorientasi pada keberlanjutan.

Dengan pembangunan yang terus berjalan dan dukungan teknologi yang semakin canggih, IKN perlahan membentuk wajah baru kota Indonesia. Terowongan utilitas sepanjang 34 kilometer ini menjadi bukti bahwa pembangunan tidak selalu harus terlihat mencolok untuk memberikan dampak besar. Justru dalam kesederhanaan dan ketersembunyiannya, sistem ini menunjukkan bagaimana perencanaan yang matang dapat menciptakan kota yang lebih baik bagi semua.

 

Tags:
  • IKN
  • Pembangunan
Share:
Also read
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
IKN TIME
IKN TIME
IKN TIME adalah sebuah sebuah sindikasi informasi yang berisikan berita politik, ekonomi, budaya lintas negara di Borneo. Terutama yang terkait dengan Ibu Kota Nusantara (IKN) dan seluruh aspek kehidupan di pulau Borneo
Related news
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Latest news
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Show more
Most popular
  • Taiwan Kepincut IKN: Dari Teknologi Hingga Energi, Raksasa Industri Taiwan Siap Ramaikan Kota Masa Depan Indonesia

    May 17, 2025
    Taiwan Kepincut IKN: Dari Teknologi Hingga Energi, Raksasa Industri Taiwan Siap Ramaikan Kota Masa Depan Indonesia
  • Dari Teknologi ke Hati: Gubernur Kalteng Dukung Digitalisasi untuk Sekolah Berkebutuhan Khusus

    June 17, 2025
    Dari Teknologi ke Hati: Gubernur Kalteng Dukung Digitalisasi untuk Sekolah Berkebutuhan Khusus
  • Waskita Karya Raup Proyek Jalan Rp396,6 Miliar di IKN, Bukti Proyek Jokowi Masih Bergerak di Era Prabowo

    June 13, 2025
    Waskita Karya Raup Proyek Jalan Rp396,6 Miliar di IKN, Bukti Proyek Jokowi Masih Bergerak di Era Prabowo
  • Rp 1 Miliar, Dua Perampok, dan Hutan Kalimantan: Pelarian yang Berakhir dengan Pisang dan Penangkapan

    September 08, 2025
    Rp 1 Miliar, Dua Perampok, dan Hutan Kalimantan: Pelarian yang Berakhir dengan Pisang dan Penangkapan
  • PHK Massal Hantam Kalsel: Ribuan Pekerja Tambang Terdepak, Ekonomi Lokal Terancam Lumpuh

    August 04, 2025
    PHK Massal Hantam Kalsel: Ribuan Pekerja Tambang Terdepak, Ekonomi Lokal Terancam Lumpuh
Most popular tags
  • Advertorial
  • Cerita Rakyat
  • English
  • Militer
  • Pemilu
IKN TIME
Company
  • About Us
  • Contact Us
  • Careers
  • Advertise With Us
Legal & Privacy
  • Terms of Service
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
News
  • English News
  • Pemilu
  • Militer
  • Cerita Rakyat
Community
  • Loker
  • Dayak
  • Melayu
  • Tionghoa
Copyright © 2025 IKN TIME. All rights reserved.
  • Network Logo
  • Network Logo
  • Network Logo
  • Network Logo
  • Network Logo
  • Network Logo
  • Network Logo
  • Network Logo
  • Network Logo
  • Network Logo