Majelis Rakyat Papua Dukung Pembangunan IKN: Komitmen Bersama untuk Masa Depan Indonesia

  

Foto : Anadolu

Majelis Rakyat Papua (MRP) dari enam provinsi di Papua menyatakan dukungan penuh terhadap pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur. Dukungan ini disampaikan dalam sebuah pertemuan penting antara perwakilan MRP dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang berlangsung di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada hari Rabu.

“Kami mau sampaikan bahwa kami MRP se-Tanah Papua dengan masyarakat adat di Papua mendukung pembangunan IKN,” ungkap Ketua MRP Papua Tengah sekaligus Koordinator MRP se-Papua, Agustinus Anggaibak, dalam konferensi pers setelah pertemuan tersebut. Pernyataan ini menegaskan komitmen MRP dalam mendukung langkah strategis pemerintah pusat untuk memindahkan ibu kota negara.

Dalam kesempatan yang sama, Agustinus juga mengajukan permohonan kepada Presiden Jokowi agar MRP dapat diundang dan berpartisipasi dalam Upacara Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) pada 17 Agustus mendatang di IKN. Menurut Agustinus, pelibatan MRP dalam peringatan kemerdekaan Indonesia sangat penting karena mereka merupakan bagian integral dari pemerintahan daerah.

“MRP ini kan dibentuk oleh negara secara resmi, karena itu kami ikut ambil bagian dalam upacara kemerdekaan bangsa itu tidak masalah. Jadi kami minta Bapak Presiden mengundang kami untuk hadir supaya kita sama-sama merayakan 17 Agustus di IKN, karena itu ibu kota baru,” tutur Agustinus.

Presiden Jokowi sebelumnya telah mengungkapkan alasan di balik keputusan untuk mengadakan upacara HUT ke-79 RI pada 17 Agustus 2024 di dua lokasi, yaitu di IKN, Kalimantan Timur, dan Istana Kepresidenan, Jakarta. Keputusan ini diambil mengingat saat ini masih dalam masa transisi perpindahan ibu kota dari Jakarta ke IKN. Jokowi menjelaskan bahwa setelah ada Keputusan Presiden (Keppres) tentang pemindahan ibu kota, maka upacara 17 Agustus 2025 akan sepenuhnya digelar di IKN.

"Nanti tahun depan kalau sudah ada keputusan presiden mengenai perpindahan baru nanti di IKN saja. Termasuk juga urusan yang berkaitan dengan mobilisasi, transportasi, akomodasi itu tidak mudah," ujar Presiden. Hal ini menunjukkan betapa kompleksnya proses pemindahan ibu kota, yang melibatkan banyak aspek logistik dan infrastruktur.

Rencananya, pelaksanaan upacara di IKN akan dipimpin langsung oleh Presiden Jokowi, dengan didampingi presiden terpilih Prabowo Subianto. Sementara itu, Upacara HUT RI di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta akan dipimpin oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin, dengan didampingi wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka.

Langkah dukungan MRP ini mencerminkan semangat kebersamaan dan komitmen untuk pembangunan nasional yang inklusif. Partisipasi masyarakat adat Papua dalam proses pembangunan dan perayaan kenegaraan di ibu kota baru menjadi simbol penting dari pengakuan dan penghormatan terhadap keberagaman budaya di Indonesia. Ini juga menunjukkan bahwa Papua sebagai bagian integral dari Indonesia turut serta dalam proses transformasi nasional yang besar ini.

Agustinus Anggaibak menekankan bahwa keterlibatan MRP dalam perayaan kemerdekaan bukan hanya soal seremonial, tetapi juga merupakan bagian dari upaya membangun kebersamaan dan solidaritas nasional. Dengan hadirnya perwakilan dari Papua di IKN, diharapkan dapat memperkuat rasa persatuan dan kesatuan bangsa, serta memastikan bahwa suara dan aspirasi masyarakat Papua didengar dan diperhatikan dalam setiap langkah pembangunan.

Selain itu, dukungan MRP terhadap pembangunan IKN juga mencerminkan komitmen mereka terhadap visi besar Presiden Jokowi untuk menciptakan pusat pemerintahan baru yang lebih modern dan efisien. Pembangunan IKN diharapkan dapat mengurangi beban Jakarta sebagai ibu kota, serta menciptakan peluang ekonomi dan pembangunan yang lebih merata di seluruh Indonesia.

Dalam konteks ini, partisipasi aktif MRP dan masyarakat adat Papua menjadi sangat penting. Mereka bukan hanya sekedar pendukung, tetapi juga mitra strategis dalam mewujudkan visi pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. Dengan demikian, IKN tidak hanya akan menjadi simbol kemajuan Indonesia, tetapi juga bukti nyata dari komitmen untuk pembangunan yang adil dan merata bagi seluruh rakyat Indonesia.

Keputusan untuk memindahkan ibu kota bukanlah hal yang mudah, dan membutuhkan dukungan dari semua pihak, termasuk masyarakat adat dan perwakilan daerah seperti MRP. Dengan dukungan penuh dari MRP, proses ini diharapkan dapat berjalan lebih lancar dan sukses, serta membawa manfaat besar bagi seluruh rakyat Indonesia.

Dukungan MRP juga mencerminkan harapan besar masyarakat Papua untuk lebih terlibat dalam proses pembangunan nasional. Mereka ingin memastikan bahwa pembangunan IKN membawa manfaat nyata bagi semua, termasuk masyarakat di wilayah paling timur Indonesia. Dengan partisipasi aktif dan dukungan penuh dari semua pihak, pembangunan IKN diharapkan dapat menjadi momentum penting untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, serta menciptakan masa depan yang lebih baik bagi seluruh rakyat Indonesia.

Dalam menghadapi tantangan besar ini, kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat menjadi kunci sukses. Dukungan MRP terhadap pembangunan IKN adalah contoh nyata dari semangat gotong royong yang menjadi nilai dasar bangsa Indonesia. Dengan semangat ini, diharapkan IKN dapat menjadi simbol kemajuan dan kebanggaan bagi seluruh rakyat Indonesia, serta membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih cerah dan sejahtera.

Majelis Rakyat Papua telah menunjukkan komitmen yang kuat untuk mendukung langkah strategis pemerintah pusat dalam membangun IKN. Dukungan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain untuk turut serta dalam proses pembangunan nasional yang inklusif dan berkelanjutan. Dengan demikian, IKN tidak hanya akan menjadi pusat pemerintahan yang modern, tetapi juga simbol persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.

Next Post Previous Post