Gubernur Kalteng Menggelar Pesta Kemanusiaan: Kontribusi Meriah untuk Rakyat

  

Foto : inikalteng

Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) baru saja menggulirkan karpet merah kemanusiaan dengan mengadakan serangkaian acara yang menggetarkan di Bundaran Besar dan Halaman Istana Isen Mulang. Minggu (9/6) menjadi hari yang istimewa di kalender masyarakat Kalteng, terutama bagi para Pegawai Negeri Sipil (ASN) dan tenaga kontrak Pemprov Kalteng.

Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran, dengan tegas mengungkapkan bahwa kegiatan pasar murah dan jalan sehat yang digelar adalah bagian dari kewajibannya sebagai pemimpin. "Ini bukan hanya karena ada keinginan, tapi murni kewajiban saya sesuai dengan undang-undang dan agama," tegasnya.

Dalam upaya meringankan beban masyarakat, terutama mereka yang kurang mampu, Pemerintah Provinsi menyediakan paket sembako subsidi yang berisi 10 kilogram beras, 2 liter minyak goreng, 1 kilogram gula, dan 2 bungkus kue biskuit dengan nilai total Rp. 250.000 per paket. Dengan subsidi sebesar Rp. 230.000, harga paket sembako ini hanya Rp. 20.000.

 

“Saya tidak ingin politik ikut campur dalam pekerjaan saya. Ini semua demi kemanusiaan,” imbuhnya.

Tidak hanya memberikan bantuan kepada ASN, tapi Gubernur juga mengajak seluruh bupati dan wali kota di Kalteng untuk berbagi kebaikan. Pasar murah ini tidak hanya untuk ASN, tapi juga untuk tenaga kontrak dan Pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK). Masing-masing kepala perangkat daerah di Kalteng turut berkontribusi dalam menyediakan subsidi sehingga paket sembako tersebut bisa diberikan secara gratis kepada masyarakat.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kalteng, Nuryakin, menegaskan bahwa pasar murah ini tidak hanya untuk ASN golongan I dan II, tapi juga untuk tenaga kontrak, PPPK, dan tenaga swakelola. Jumlah penerima manfaat mencapai 3240 orang, namun jumlah paket sembako yang disiapkan jauh lebih dari itu.

Acara ini pun disemarakkan dengan kehadiran Istri Gubernur Kalteng yang juga Ketua TP PKK Kalteng, Ivo Sugianto Sabran, serta Wakil Gubernur Kalteng, Edy Pratowo. Para kepala perangkat daerah turut serta dalam acara tersebut, memberikan dukungan penuh dalam upaya kemanusiaan ini. Dengan semangat gotong royong dan kepedulian yang tinggi, Pemerintah Provinsi Kalteng memberikan contoh nyata bahwa kebaikan selalu menjadi prioritas utama.


Berkurban Bersama: Semangat Kemanusiaan Pemprov Kalteng

Menghadapi perayaan Idul Adha 2024 dengan penuh semangat, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) telah menggelar persiapan yang luar biasa untuk memastikan bahwa seluruh masyarakat dapat merasakan esensi berkurban. Dalam suasana yang penuh antusiasme, Wakil Gubernur H. Edy Pratowo dan Gubernur H. Sugianto Sabran dengan tegas menyuarakan komitmen mereka untuk menyebarkan semangat berkurban kepada semua lapisan masyarakat, tanpa pandang bulu.

Melalui pernyataan yang membangkitkan semangat, Wakil Gubernur Edy Pratowo menegaskan bahwa langkah ini menandai kesungguhan Pemerintah Provinsi dalam memastikan bahwa semangat berkurban tidak hanya dirasakan oleh mereka yang secara langsung merayakannya, tetapi juga oleh seluruh umat yang membutuhkan.

Gubernur Sugianto Sabran menyokong penuh komitmen tersebut, menekankan bahwa hewan kurban akan diberikan kepada siapapun yang berhak menerimanya, tanpa memandang asal suku, agama, atau ras. "Kurban ini untuk siapapun yang tidak mampu, tanpa memandang agama, suku, atau ras," jelasnya dengan tegas, memantik semangat keadilan dan kebersamaan di kalangan masyarakat.

Dukungan luas pun mengalir dari berbagai pihak, termasuk Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura, dan Peternakan (TPHP) Provinsi Kalimantan Tengah yang mencatat ketersediaan hewan kurban sebanyak 10,386 ekor, termasuk sapi potong, kerbau, kambing, dan domba. Walaupun kebutuhan mencapai 14,034 ekor, kerjasama yang erat antara pemerintah dan masyarakat diharapkan mampu memastikan bahwa semua kebutuhan tersebut dapat terpenuhi dengan baik.

Namun, Pemprov Kalteng tidak hanya berhenti pada distribusi kepada masyarakat umum. Hewan kurban juga akan dibagikan kepada anak-anak di masjid-masjid dan panti asuhan, membawa sentuhan kehangatan dan keceriaan dalam momen yang penuh makna ini. Langkah ini bukan hanya sekedar pembagian daging, tetapi merupakan bentuk nyata dari semangat kebersamaan dan kepedulian sosial yang menjadi landasan kuat bagi Provinsi Kalimantan Tengah.

Dengan langkah-langkah konkret ini, Pemprov Kalteng membawa semangat kemanusiaan dan keadilan ke tingkat yang lebih tinggi, memperkuat ikatan sosial antarwarga dan meneguhkan nilai-nilai kebersamaan dalam membangun masyarakat yang lebih baik. Dalam sinar kebaikan Idul Adha, mari kita bersama-sama merayakan semangat berkurban yang menebarkan kasih sayang dan kepedulian kepada sesama.


Next Post Previous Post