Istana Garuda IKN Siap Diresmikan: Simbol Baru dari Ibu Kota Nusantara

  

Foto : Tempo

Ibu Kota Nusantara (IKN) yang baru, sebagai pusat pemerintahan Indonesia yang megah dan modern, akan segera memiliki ikon baru yang sangat dinantikan: Istana Garuda. Gedung ini tidak hanya berfungsi sebagai kantor presiden, tetapi juga berdiri sebagai simbol kebanggaan nasional dengan desain berbentuk burung Garuda raksasa yang mengesankan. Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan akan meresmikan Istana Garuda dalam waktu dekat, menandai tonggak baru bagi era pemerintahan di IKN.

 

Proyek Prestisius di 100 Hari Pertama

Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU), Diana Kusumastuti, menyampaikan bahwa peresmian sejumlah proyek infrastruktur di IKN, termasuk Istana Garuda, telah masuk dalam rencana 100 hari pertama masa jabatan Presiden Prabowo. Dalam pernyataannya kepada media di Kementerian PU, Jakarta Selatan pada 23 Oktober 2024, Diana menyebutkan bahwa beberapa proyek pembangunan lainnya yang sudah siap diresmikan juga mencakup waduk, pasar, dan stadion.

"Mungkin ada peresmian-peresmian yang sudah siap kita resmikan, kayak Istana Garuda," kata Diana. "Juga ada waduk, pasar, dan stadion yang sudah siap mungkin nanti kita resmikan."

Meski belum ada tanggal pasti yang diumumkan, Diana memastikan bahwa Presiden Prabowo akan hadir langsung untuk melakukan peresmian resmi. "Insyaallah akan diresmikan langsung oleh Presiden. Ya nunggu, jangan nanya sama saya soal waktu, tanyanya sama presiden," tambahnya.

 

Dua Istana Megah di IKN

Di IKN, terdapat dua bangunan istana utama, yaitu Istana Negara dan Istana Garuda. Istana Negara sudah diresmikan sebelumnya oleh Presiden Joko Widodo pada pertengahan Oktober 2024, sementara Istana Garuda kini tinggal menunggu jadwal resmi peresmian dari Presiden Prabowo. Meskipun belum diresmikan secara formal, kedua bangunan ini sebenarnya telah digunakan untuk kegiatan pemerintahan, termasuk mendukung Sidang Kabinet Paripurna perdana di IKN pada 12 Agustus lalu.

 

Lokasi dan Desain Ikonik

Istana Garuda berdiri megah di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN. Lokasinya berada di lahan yang lebih tinggi, tepat di belakang Istana Negara, memberikan kesan simbolis bahwa Garuda melindungi pusat pemerintahan dari atas. Desainnya yang unik berbentuk burung Garuda raksasa membuatnya menjadi daya tarik visual utama di kawasan ini. Desain burung Garuda, yang dikenal sebagai lambang negara Indonesia, menjadi elemen eksterior bangunan, seolah-olah melingkupi bangunan utama dengan sayapnya yang gagah.

Bangunan istana ini berdiri di atas tanah seluas 55,6 hektare, dengan luas tapak mencapai 334.200 meter persegi. Selain gedung kantor presiden, kompleks ini juga dilengkapi dengan bangunan untuk kantor sekretariat presiden, staf khusus presiden, lapangan upacara, serta bangunan lain yang mendukung kegiatan pemerintahan sehari-hari.

 

Garuda Raksasa: Simbol Kekuatan dan Kebanggaan

Desain Garuda raksasa yang menyelimuti bangunan istana dirancang dengan cermat. Bentang sayap Garuda tersebut mencapai 177 meter, sementara tinggi keseluruhan mencapai 77 meter. Struktur ikonik ini terdiri dari 4.650 bilah garuda, yang dipasang secara teliti untuk menciptakan ilusi visual yang menakjubkan dari kejauhan. Topping off atau pemasangan bilah terakhir dilakukan pada 21 Juli 2024 di Sayap Barat Selubung Garuda, menandakan hampir rampungnya proses pembangunan yang panjang dan teliti.

Proses pembangunan ini tentunya tidak mudah, mengingat detail dan skala struktur yang sangat besar. Namun, penyelesaian Garuda raksasa ini sekaligus menunjukkan kapabilitas bangsa dalam menciptakan ikon arsitektur yang modern dan penuh dengan makna historis dan simbolis. Garuda tidak hanya melambangkan kebanggaan dan kekuatan bangsa, tetapi juga semangat persatuan dan kemandirian yang menjadi cita-cita bangsa Indonesia.

 

Fungsi dan Arsitektur Modern di Kompleks Istana

Selain menjadi ikon, Istana Garuda juga dirancang dengan fungsionalitas tinggi untuk mendukung kegiatan pemerintahan. Gedung utama kantor presiden menjadi pusat dari kompleks ini, sementara bangunan lain disusun di sekitar untuk mempermudah koordinasi antar departemen dan staf khusus. Lapangan upacara yang luas juga memungkinkan berbagai kegiatan kenegaraan dapat dilaksanakan di sana.

Desain arsitektur bangunan menggabungkan elemen tradisional dan modern, menciptakan harmoni yang menggambarkan perjalanan Indonesia dari masa lalu hingga masa depan. Material yang digunakan juga dipilih dengan memperhatikan kelestarian lingkungan, sesuai dengan visi pembangunan berkelanjutan di IKN. Hal ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi proyek-proyek infrastruktur lainnya di Nusantara, untuk mengedepankan inovasi tanpa mengorbankan kelestarian alam.

 

Menuju Era Baru di Ibu Kota Nusantara

Peresmian Istana Garuda akan menandai langkah penting dalam pengembangan Ibu Kota Nusantara sebagai pusat pemerintahan yang baru. Dengan selesainya berbagai proyek infrastruktur yang telah direncanakan, IKN diharapkan menjadi pusat aktivitas ekonomi, sosial, dan politik yang mampu mengakomodasi pertumbuhan negara di masa depan. Infrastruktur yang kokoh dan modern, ditambah dengan ikon-ikon arsitektur seperti Istana Garuda, akan menjadi daya tarik tersendiri bagi investor, wisatawan, dan juga masyarakat Indonesia yang ingin melihat wajah baru pemerintahan mereka.

Kehadiran Istana Garuda, dengan desain Garuda raksasanya yang memukau, bukan hanya sebagai kantor presiden tetapi juga sebagai simbol harapan, kebanggaan, dan cita-cita besar bangsa Indonesia. Semangat burung Garuda, yang menjadi lambang negara, diharapkan terus menginspirasi masyarakat untuk menjaga persatuan dan terus berkembang bersama menuju masa depan yang lebih baik.

Dengan latar belakang lanskap IKN yang hijau dan modern, Istana Garuda seolah berdiri sebagai pengawal yang gagah, mengawasi dan melindungi pusat pemerintahan Indonesia. Perpaduan antara keindahan estetika dan fungsi yang optimal ini menunjukkan bahwa Ibu Kota Nusantara tidak hanya sekadar perpindahan pusat pemerintahan, tetapi juga langkah besar menuju kemajuan bangsa.

Kita semua menunggu saat ketika Presiden Prabowo Subianto meresmikan bangunan ikonik ini, membuka babak baru di IKN dan memberikan simbol yang nyata dari era baru pemerintahan di Indonesia.

Next Post Previous Post